Dusun Bambu Family Leisure Park

nyomot dari blog tetangga
Sunday morning in Bandung... Setelah kemarin ke Bandung Selatan, sekarang saatnya ke Bandung Utara. Ke Lembang.... 

parkiran Dusun Bambu
Setelah meninggalkan kota Bandung dengan lalu-lintasnya yang padat, jalannya menanjak terus. Familiar sama jalan menuju ke Lembang ini, karena dulu pernah lewat sini waktu studi banding jaman kuliah. Jaman masih muda gitu. Jaman Nias masih aneh dan tetap aneh sampai sekarang, hahaha...  


Dulu studi banding ke UPI. Mampir makan dulu di rumah makan Grafika. Yaitu Cikole yang hutan pinus dengan pondol-pondok lucu yang bagus itu. Dulu sih udah ada juga pondok-pondok itu. Tapi belum se-booming sekarang. Terus ke Tangkuban Perahu.


UPI udah terlewat, bagaikan nostalgia. Kita nggak pergi ke Tangkuban Perahu dong. Kita mau ke Dusun Bambu Family Leisure Park, aye...


Belok ke kiri dari jalan raya Lembang. Jalannya naik turun belak-belok seru. Ada tempat wisata ramai banget entah apa di pinggir jalan. Sepertinya semacam Dusun Bambu dan Kampung Gajah gitu. Sepertinya Bandung memang banyak tempat-tempat wisata seperti ini. Kreatif ya? Tinggal milih satu tema terus bikin tempat wisata gitu. Gampang gitu, kenapa Jogja nggak bikin kayak gitu? *lo pikir gampang?sok tau deh hahahaha....


Setelah beberapa lama. Eh dari pinggir jalan kelihatan ada air terjun di seberang jurang. Tinggi juga. Air terjun apaan tuh? Baru beberapa meter ada plang bertuliskan Air Terjun Pelangi. Weks, itu kan curug Cimahi yang lagi ngehits itu? Ahhh pengen kesana... Tapi ntar lah, tujuan utama kan bukan kesitu.


Kurang lebih 2 kilometer dari Curug Cimahi, sampailah kita di Dusun Bambu Family Leisure Park. Ihhy, sampai... Dari jalan masuk menuju parkir jalannya muter-muter. Kanan-kiri jalan banyak bunga yang lucu-lucu. Tempat parkirnya dibawah langit langsung, tapi luas. Dari parkiran jalan sebentar ke tempat pembelian tiket. Kemudian dari sini naik shuttle car. Jalan juga bisa sih. Niat awal mau jalan kaki. Tapi belum tahu jaraknya seberapa. Jangan-jangan buat jalan kaki udah capek duluan.


Di dekat tempat menunggu shuttle car ada sawah kecil berundak-undak dengan pondok-pondok di pojokan. Mungkin villa atau semacamnya. Buat orang kota sawah-sawah ini pasti bagus. Buat orang desa kayak aku, kayak gini mah biasa. Sawah gitu lho, tempat maen jaman SD. Nyari ceplukan, mangga, mundu, ikan-ikan kecil, keong, capung, belalang, dan masih banyak lagi harta karun yang lain.


Akhirnya naik shuttle car yang diberi nama wara-wiri dengan hiasan yang mencolok mata tiba juga. Ternyata naiknya cuma bentar, 10 menitan doang. Yaelah, tau gitu tadi jalan kaki aja. Bisa sambil foto-foto hahaha... Mobil wira-wiri berhenti di depan bambu. Kemudian ikut arus aja menuju Lutung Kasarung.

Lutung Kasarung
dekor di dalam
Lutung Kasarung ini tempat makan yang unik. Jembatan dengan kanan dan kirinya tempat makan yang berbentuk susuh manuk alias sangkar burung. Sangkar burung ini dililit oleh tanaman. Lucu. Waktu itu belum buka, mungkin kita kepagian kesana. Cuma bisa mengintip isi sangkar. Tempat duduk berwarna-warni. Tiap sangkar tempat duduknya berbeda-beda.
Pasar Khatulistiwa
Ada juga cafe Burangrang. Dan Pasar Khatulistiwa tempat untuk membeli oleh-oleh. Nggak tertarik ah, cuma motret dari luar aja. Interiornya unik. Ada semacam tampah-tampah (bahasa Indonesianya apa ya?) digantung di langit-langit.


Purbasari atau kolam yang menjadi ikon Dusun Bambu terlihat alami. Banyak pohon dan bunga-bunga di samping kolam. Kolamnya cukup luas juga dengan pondok-pondok tempat makan. Ternyata Dusun Bambu ini tempat makan. Kirain tempat makannya hanya di cafe atau restaurannya saja. Latar belakang danau adalah pohon-pohon tinggi. Backgroundnya langit biru. Indah...


Di bagian atas ada taman bunga. Nah ada juga area yang tidak berbau tempat makan, hahaha... Cantiknya tempat ini. Bunganya itu seperti bunga kenikir. Tapi daunnya bisa menggerumbul dibawah membentuk lingkaran gitu. Terus bunganya mencuat-cuat ke atas. Lucu banget pokoknya. Pengen punya...


Ada sungai kecil yang mengalir dari atas ke bawah. Sepertinya sih sungai buatan. Dikanan kiri sungai banyak bunga cantik-cantik sih. Sebagian bunga seperti yang ada di Taman Selecta. Merah dan ungu. Duh jadi kangen pengen ke Malang lagi hehehe.. Pokoknya suka tempat yang hijau-hijau. Dan yang banyak bunganya.


Bagian favorit di Dusun Bambu ya bagian taman bunga ini. Bunga-bunga.... Cyantik cyantik cyantik *ala-ala Syah**** 



0 komentar:

Blogger Template by Clairvo