KOS-KOSAN GAYAM
Hari senin dan hari kamis itu terasa berat dan lama karena pulang jam 2.30. Walaupun berat tapi kalau hari kamis tetap senang karena ada penyemangat. Penyemangatnya adalah Kos-kosan Gayam. Apa itu Kos-kosan Gayam? Kos-kosan Gayam itu adalah drama komedi di radio Geronimo tiap hari kamis jam 09.00-10.00 malam.
Pertama kali denger kalau nggak salah inget sekitar tahun 2010 waktu masa-masa KKN-PPL. Lucu banget dan yang lebih menyenangkan karena yang meranin Bram itu Rhino. Rhino Sulistyo yang dulu penyiar Geronimo? Iya.... Rhino yang itu, yang aku cinta dari kelas 3 SMP. Ahhhh... jadi inget jaman cekikikan malem-malem dengerin Rhino sama Tio di Nuansa Ratri. Miss the old days.... :)
 |
| Nemu di koran, difoto deh :) |
Kos-kosan Gayam ini ceritanya tentang kehidupan sehari-hari 3 mahasiswa Universitas Swasta Mandiri (?) jurusan sastra yang ngekos di Kos Gayam. Kehidupan yang aneh dan nggak jelas hahaha... Tokoh utamanya 3 orang sahabat di bawah ini.
Bramana Danu
Bram dari Jakarta. Paling gaul, paling ganteng, mantannya bejibun dimana-mana. Paling kaya karena mamanya (Jeng Iis) punya hotel banyak. Sok bijaksana, kalau lagi kumat ngasih nasihat abal-abal keluar kata-kata andalan "Fokus dong" dengan backsound music melow. Punya motor cowok.
Icuk orang Batak, dari Medan. Gendut dan paling nggak jelas orangnya. Ngomongnya logat batak, tapi mamaknya kalau ngomong logat ngapak hahaha... nggak nyambung. Punya pacar namanya Butet di Medan sana, tapi di Jogja suka sama mbak Ratna pembantu kos sebelah. Punya mobil pick up bobrok.
Jawa tulen asal Klaten. Fisik item dan kurus. Paling ndeso, gaptek, dan tidak gaul. Punya peliharaan ayam 2, Silvi dan Darmo yang disayang kayak anak sendiri. Pacarnya namanya Tita, sedang kuliah di Zimbabwe jadi LDR deh
Tokoh lain yang menemani mereka...
Bapak kos yang baik dan ngemong, hobi touring vespa. Ditinggal ibu kos kerja di luar negeri, di Jepang.
Keponakan bapak kos, temen kuliah trio gayam juga. Orang purbalingga, bahasa ngapak. Enggak se-kos, cuma kadang-kadang muncul.
Ada juga mbak Ratna, ibu kos, jeng Iis, mamaknya Icuk, pak Tanggap Sasmito, Alit, Cik Sensen
 |
| Tatonya Wowot serem........ |
Ini adalah orang-orang dibalik mike (bukan dibalik layar):
* Bram : Rhino Sulistyo
* Icuk : Awang Adjiewasita
* Parwoto : Kurniawan
* Sangadi : Dani Arya
Yang bikin seru, cerita mereka mengalami perkembangan kayak Sangadi yang dulu nggak punya pacar sekarang punya pacar Sintya, dulu Parwoto paling kuper sekarang udah punya hp sama mobil karena dibeliin Bram. Cerinya itu selalu berkelanjutan. Dan mengikuti perkembangan yang sedang terjadi. Dulu pas heboh Suju mau konser di Indonesia, mereka ceritanya nonton konser Suju. Pas musim liburan Jogja macet, ceritanya mereka juga kejebak macet. Pokoknya update gitu deh.
Favoritku seharusnya Bram, kan aku cinta Rhino hihihi... Tapi sepertinya aku lebih suka Parwoto, habisnya lugu banget jadinya lucu gitu. Apalagi kalau lagi marah, suaranya tinggi ngotot gitu tapi bukannya serem malah jadi lucu deh. Sejujurnya aku paling suka Sangadi, bikin ngakak banget tiap ngomong ngapak. Makanya tiap ada Sangadi jadi tambah semangat dengerinnya. Kalau ada Sangadi lucunya jadi 2x lipat deh :)
Kalau lagi lucu banget pas rekaman mereka malah suka ketawa sendiri, dan ketawanya ikut dimasukin ke rekaman enggak dipotong gitu. Jadi kadang malah ngetawain ketawa mereka yang ngakak. Suka dapat lagu bagus juga karena tiap setengah jam ada lagu yang diputer penuh.
Sekarang punya banyak banget rekamannya karena ada websitenya Kos-kosan Gayam http://kos2an-gayam.blogspot.com/. Ada 1 facebook resmi dan 2 fan page di facebook juga. Jadi semakin banyak yang upload rekaman dan semakin banyak yang didownload, asyik....
Disini enggak tak upload rekamannya karena banyak banget, so download sendiri kalau mau dengerin. Dijamin lucu dan bikin ngakak-ngakak sendiri :)
 |
| Kok di radio tetangga? :) |
Alhamdulillah semoga atas bantuan ki witjaksono terbalaskan melebihi rasa syukur kami saat ini karna bantuan aki sangat berarti bagi keluarga kami di saat kesusahan dengan menanggun 9 anak,kami berprofesi penjual ikan di pasar hutang saya menunpuk di mana-mana sempat terpikir untuk jadikan anak bekerja tki karna keadaan begitu mendesak tapi salah satu anak saya melihat adanya program pesugihan dana gaib tanpa tumbal kami lansung kuatkan niat,Awalnya suami saya meragukan program ini dan melarang untuk mencobanya tapi dari yg saya lihat program ini bergransi hukum,Saya pun tetap menjelaskan suami sampai dia ikut yakin dan alhamdulillah dalam proses 1 hari 1 malam kami bisa menbuktikan bantuan aki melalui dana gaib tanpa tumbal,Bagi saudara-saudaraku yg butuh pertolongan
BalasHapussilahkan hubungi
Ki Witjaksono di:0852-2223-1459
selengkapnya klik-> PESUGIHAN TANPA TUBAL